PPID Bank Indonesia – Bank Indonesia kembali mencatat prestasi pada malam puncak
Anugerah Humas Indonesia (AHI) 2025 yang digelar di JW Marriott Hotel Surabaya, Jawa Timur (25/9). Mengusung tema “Akuntabilitas Komunikasi dan Keterbukaan Informasi Publik untuk Indonesia Maju", AHI 2025 menjadi ajang penilaian kinerja kehumasan bagi Kementerian, Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN/BUMD, Perguruan Tinggi Negeri, serta BLU di seluruh Indonesia.
Kategori yang dilombakan meliputi Pelayanan Keterbukaan Informasi Publik Terinovatif, PPID Terbaik, Media Internal, Kanal Digital, Program Kehumasan Pemerintah, dan Kartini Humas Indonesia. Dalam ajang ini, Bank Indonesia kembali meraih penghargaan sebagai
Institusi Terpopuler di Media Sosial kategori Lembaga Negara, yang mencerminkan komitmen BI dalam mendorong keterbukaan informasi publik melalui kanal komunikasi yang informatif, adaptif, dan inklusif.
Secara keseluruhan, Bank Indonesia berhasil membawa pulang
17 penghargaan pada berbagai kategori, dengan rincian sebagai berikut:
- Gold Winner
- PPID Pelaksana terbaik
- PPID Utama terbaik
- Laporan Pelayanan Informasi Publik Terinovatif
- Ruang Pelayanan Informasi Publik
- Ruang Digital Informasi Publik
- Kanal Digital: Website
- Silver Winner
- Pengelolaan Penyajian Informasi Publik
- Kanal Digital: YouTube
- Kanal Digital: Tiktok
- Kanal Digital: Instagram
- Kanal Digital: X/Twitter
- Kanal Digital: Facebook
- Bronze Winner
- Majalah Internal BI Fokus edisi 85
- Majalah Internal BI Fokus edisi 86
- Majalah Internal BI Fokus edisi 87
- Majalah Eksternal BI BICARA edisi 105
- Penghargaan Khusus
- Best Presenter: Rivo Mandey
Proses penjurian dilakukan melalui seleksi dokumen dan presentasi di hadapan dewan juri profesional, antara lain Asmono Wikan (CEO PR INDONESIA Group), Abdul Rahman Ma'mun (Akademisi & CEO Magnitude Indonesia), Titis Widyatmoko (Editor in Chief Liputan6.com), dan Tuhu Nugraha (Principal IADERN).
“Prestasi ini menjadi motivasi bagi Bank Indonesia untuk terus meningkatkan kualitas komunikasi publik, sehingga mampu memperkuat kepercayaan dan pemahaman masyarakat terhadap kebijakan Bank Indonesia," ujar Bapak Junanto Herdiawan, PPID Bank Indonesia.
