International Conference and Call for Papers adalah agenda tahunan yang dilaksanakan BI Institute sebagai upaya memperkenalkan lebih dekat dan lebih luas Buletin Ekonomi Moneter dan Perbankan atau BMEB (Bulletin of Monetary Economics and Banking) yang merupakan publikasi jurnal BI Institute yang diterbitkan secara triwulanan. Telah terindeks Scopus Q2 sejak Juli 2019, BMEB diharapkan membuka ruang lebih luas bagi para periset untuk mempublikasikan hasil risetnya guna kemanfaatan yang lebih optimal. BMEB's International Conference and Call for Papers tahun 2023 telah memasuki tahun ke-17. Puncak acara dilaksanakan secara hybrid di Universitas Bengkulu pada hari Sabtu, 16 September 2023, dengan tema “Synergy and Innovations in Strengthening Resilience and Economic Revival".
Rektor Universitas Bengkulu, Retno Agustina Ekaputri mengawali acara dengan menyampaikan welcoming remark, dilanjutkan dengan Committee Report oleh Kepala BI Institute, Yoga Affandi. Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo membuka acara secara resmi dan menyampaikan bahwa dalam waktu relatif singkat BMEB telah menjadi salah satu jurnal terkemuka dan reputable, tidak hanya di Indonesia tetapi juga diantara negara lainnya. Di tengah kondisi lanskap digital yang dinamis dan penuh ketidakpastiaan, BMEB berperan penting dalam memfasilitasi dan mendorong terciptanya keterkaitan dalam hal konsep/pemikiran, pengembangan pengetahuan, dan penguatan kebijakan. Di masa mendatang, BMEB berupaya memperkuat ekosistem riset domestik dan internasional melalui riset berkualitas serta berfokus pada kebijakan bank sentral, ekonomi, dan keuangan.
Plenary session sebagai agenda pertama menghadirkan prominent scholars, yaitu Prof. Tetsushi Sonobe dari Asian Development Bank Institute, Prof. Ari Kuncoro dari Universitas Indonesia dan Prof. Amine Tarazi dari University of Limoges, Perancis. Bertindak sebagai moderator, Prof. Paresh Narayan dari Monash University - Australia, yang juga sebagai Presiden APAEA (Asia-Pacific Applied Economic Association).
Parallel paper presentation sebagai agenda berikutnya mempresentasikan 42 paper yang dipilih dari 200 paper yang masuk ke panitia. Dari 42 paper tersebut, 20 paper berasal dari penulis domestik sedangkan 22 paper merupakan penulis internasional (USA, Australia, Cina, India, Malaysia, dan Perancis).
Acara dihadiri oleh civitas akademika Universitas Bengkulu, perwakilan instansi dan lembaga serta stakeholder lainnya dari dalam dan luar negeri baik yang hadir secara langsung maupun secara daring. Untuk memperkaya wawasan keilmuan, BI Institute juga menghadirkan booth edukasi yang menampilkan berbagai macam publikasi BI Institute serta disemarakkan dengan beragam suvenir menarik.
“without DATA, you're just another person with an Opinion"
-W. Edwards Deming-