Kepribadiannya yang tenang, figur kebapakan yang menonjol serta kecermatannya hingga ke detil setiap persoalan menjadikan Hendar - Deputi Gubernur Bank Indonesia periode 2013 – 2016 sosok yang jauh dari kontroversi. Berbicara tentang Hendar layaknya narasi tanpa antagonis, terlihat datar, tenang tanpa lonjakan emosi. Keinginannya untuk dapat memahami setiap persoalan secara holistik membentuknya menjadi sosok yang mau dan mampu mendengar serta cermat menyesap informasi dari banyak pihak.
Jejak legacy Hendar selama pengabdiannya di Bank Indonesia terekam pada sejumlah produk, kebijakan, dan inisiatif Bank Indonesia untuk negeri ini. Sebagian dari jejak tersebut didokumentasikan di buku ini, dilengkapi dengan konteks peristiwa dan pemikiran-pemikiran yang menjadi latar belakang.
Buku ini merupakan versi penyempurnaan dari buku sebelumnya “Hendar, Narasi tanpa Antagonis" yang diterbitkan BI Institute pada tahun 2017. Terbagi menjadi 6 bab, buku ini memiliki tiga bagian utama, yaitu rangkuman perjalanan karir Hendar di Bank Indonesia; jejak kontribusi Hendar pada sejumlah produk, kebijakan, dan inisiatif Bank Indonesia; serta pandangan Hendar setelah menjalani purna tugas. Sungguh menarik dan menginspirasi.
Buku dapat dibaca secara lengkap di Perpustakaan Kantor Pusat Bank Indonesia.